MAPANBUMI dan Paramita Foundation Riau Salurkan 1117 Paket Sembako

https://www.metroriau.com/berita/8852-mapanbumi-dan-paramita-foundation-riau-salurkan-1117-paket-sembako.html

PEKANBARU - Majelis Pandita Buddha Maitreya Indonesia (MAPANBUMI) Provinsi Riau dan Paramita Foundation Riau menyalurkan bantuan sosial (Bansos) sebanyak 1.117 paket sembako kepada masyarakat di lingkungan beberapa tempat ibadah agama Buddha. Kegiatan dilaksanakan serentak secara nasional, Minggu (2/5/2021).

Di ibukota provinsi Riau, kegiatan bakti sosial digelar di empat titik, yakni di Pusdiklat Bumi Suci Maitreya dengan mendistribusikan 500 paket kepada masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Tampan. Di Vihara Citta Maitreya sebanyak 110 paket kepada warga di lingkungan RW 08 Tangkerang Barat, di Vihara Mandala Maitreya sebanyak 115 paket bagi warga di sekitar Kampung Dalam, dan di SMB Cetiya Arya Maireya sejumlah 160 paket bagi warga prasejahtera di Kelurahan Sekip, Kecamatan Limapuluh.

Menurut Ketua Paramita Foundation Riau, Sufijan, penyaluran bantuan sosial dari para donatur di lingkungan umat Buddha juga dilaksanakan di Cetiya Anugerah Maitreya Kota Pangkalan Kerinci dengan 30 paket, di Vihara Maitreya Kampung Penyengat Kabupaten Siak 78 paket, di Vihara Surya Maitreya Siak sebanyak 44 paket, dan di Vihara Paramita Maitreya Duri sebanyak 80 paket bagi warga yang berdomisili dalam wilayah Kelurahan Air Jamban Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis.

“Isi paket sembako bervariasi, umumnya terdiri dari beras 10 kg, minyak goreng, gula, mie instan, kue, masker dan lainnya”, jelas Sufijan disela-sela pembagian sembako di Pusdiklat Bumi Suci Maitreya.

Sufijan menjelaskan, Paramita Foundation atau lengkapnya Yayasan Dana Paramita Buddha Maitreya Indonesia adalah lembaga pengelola dana sosial keagamaan Buddha yang memiliki visi mewujudkan Indonesia yang harmonis, makmur, dan sejahtera melalui pengamalan dana paramita.

“Paramita Foundation telah mendapatkan pengesahan dari Dirjen Pajak Kementerian Keuangan RI sebagai lembaga penerima sumbangan keagamaan yang sifatnya wajib yang dapat dikurangkan dari penghasilan bruto,” terang pria yang akrab dipanggil Asiong tersebut.

Sementara itu, ketua MAPANBUMI Riau, Maha Pandita Wiweka Dharma melalui wakil sekretaris MAPANBUMI Riau, Ket Tjing menjelaskan, kegiatan baksos pembagian sembako merupakan program kerja tahunan bersama Paramita Foundation sebagai wujud kepedulian dan mengasihi sesama saudara sebangsa dan setanah air Indonesia.

“Baksos kita gelar dalam menyongsong hari raya Trisuci Waisak sekaligus meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19,” terang Ket Tjing mewakili pimpinan MAPANBUMI Provinsi Riau.

Kegiatan bakti sosial MAPANBUMI dan Paramita Foundation itu juga didukung oleh Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDHI) Riau, Persaudaraan Pemuda Buddha Maitreya Indonesia (PERSADABUMI) Riau, dan Persaudaraan Dharma Wanita Buddha Maitreya (PERMATABUMI) Riau.

Tampak hadir dalam baksos di Pusdiklat Bumi Suci Maitreya dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 antara lain ketua Permabudhi Riau Kurniadi, para ketua RT dan ketua RW 03 Kelurahan Tampan.

Sementara itu, Ketua RW 03, Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Tumiran mengucapkan terima kasih kepada Mapanbumi dan Paramita Foundation yang setiap tahun memberikan bantuan sembako kepada masyarakat sekitar. "Pembagian sembako mendapat respon bagus dari warga kami, karena sangat membantu warga di saat pandemi," tegasnya.*

Sumber Berita: https://www.metroriau.com/berita/8852-mapanbumi-dan-paramita-foundation-riau-salurkan-1117-paket-sembako.html